Kalo bayi bisa
ngomong, tentu para ibu tidak akan repot dan kebingungan menanganinya.
Sayangnya mahluk lemah yang bernama bayi ini tidak bisa mengatakan apa yang ia
inginkan, sehingga ada ibu yang bahkan panik dan salah menanganinya.
STOP! Jangan
panik. Dengan kepanikan kita justru bisa salah menilai. Dengarkan sejenak apa
yang bayi kita inginkan, sehingga penanganannya lebih efektif. Bagaimana cara
mendengarkannya? Sedangkan bahasa bayi dapat dikatakan bahasa asing dari alam
peralihan rahim dan bumi. Untungnya DBL (Dunstan Baby Language) telah
mempelajari arti tangisan bayi usia 0-3 bulan.
- NEH = Lapar
Bayi akan
mengeluarkan suara “Neh” ketika lapar. Bunyi ini dihasilkan seperti ketika bayi
menghisap putting ibu. Kenali suara “Neh” ini dengan mendengar sisipan
huruf N pada tangisannya. Biasanya akan
berbunyi “N..n..neh…”. orang Jawa mengartikannya sebagai “N nen” atau “Nenen”
yang artinya minum. Selain mengamati tangisnya, biasanya bayi lapar disertai
dengan:
-
Mengecap
-
Menghisap jari atau kepalan tangannya
-
Menjilati bibirnya
-
Menggelengkan kepala ke kiri dan kanan
- OWH = Lelah
Suara ini
mengindikasikan bayi merasa lelah dan mengantuk. Pada dasarnya bunyi ini muncul
pada saat bayi menguap. Tetapi suara ini tidak selalu dibarengi dengan kuapan.
Bayi mengantuk disertai juga dengan:
-
Bergerak gelisah
-
Mengusap-usap mata dan telinga
-
Menggeliat dan melengkungkan tubuhnya
- EH = Ingin sendawa
Bunyi ini muncul
berarti bayi ingin sendawa. Jika bunyi ini muncul, segerakan sendawakan agar
angin tidak turun ke perut dan menyebabkan gumoh. Menyendawakan bisa dengan
mengangkatnya dan menepuk-nepuk pundaknya. Biasanya ingin sendawa disertai
dengan:
-
Dada yang mengencang
-
Gerakan menggeliat ketika diletakkan di tempat tidur
-
Berhenti minum susu dan gelisah
- EAIRH = Angin di perut
Jika bayi
menangis keras dan kesakitan sambil mengeluarkan suara “Eairh” berarti ada
angin di perutnya. Segera keluarkan dengan cara menelungkupkan dan gosok
punggungnya. Ciri lain yang menyertai:
-
kaki yang mengejang dan ditarik ke perut
-
tubuh kaku
-
tangisan merintih kesakitan
- HEH = tidak nyaman
Tidak ada komentar:
Posting Komentar